Sabtu, 17 Desember 2011

Sandal kulit sang raja

Seorang maharaja akan berkeliling negri untuk melihat keadaan rakyatnya. Ia memutuskan untuk berjalan kaki saja. Baru beberapa meter berjalan di luar istana kakinya terluka karena kakinya terantuk batu. Ia berfikir,”ternyata jalan-jalan di negriku ini jelek sekali. Aku harus memperbaikinya.”
Maharaja lalu memanggil seluruh mentri istana. Ia memerintahkan untuk melapisi seluruh jalan-jaln di megrinya dengan kulit sapi yang terbaik. Segera saja para mentrinya melakukan persiapan-persiapan. Mereka mengumpulkan sapi-sapi dari seluruh negri.
Ditengah kesibukan yang luar biasa itu, datanglah seorang petapa menghadap maharaja. Ia berkata pada maharaja “wahai paduka, mengapa paduka hendak membuat sekian banyak kulit sapi untuk melapisi jalan-jalan seluruh negri ini, padahal sesungguhnya yang paduka perlukan hanyalah dua potong kulit sapi untuk melaisi telapak kaki paduka raja”
Konon sejak itulah dunia meemukan pelapis telapak kaki yang kita sebut sandal.
Renungan :
Ada pelajaran yang berharga dari cerita itu. Untuk membuat dunia menjadi tempat yang nyaman untuk hidup, kadang kala, kita harus mengubah cara pandang kita, hati kita, dan diri kita sendiri, dan bukan dengan jalan mengubah dunia itu.
Karena kita seringkali keliru dalam menafsirkan dunia. Dunia, dalam pikiran kita, kadang hanyalah suatu bentuk personal. Dunia, kita artikan sebagai miliki kita sendiri, yang pemainannya adalah kita sendiri. Tak ada orang lain yang terlibat disana, sebab, seringkali dalam pemandangan kita, dunia adalah bayangan diri kita sendiri.
Ya, memang, jalankehidupan yang kita tempuh masih terjal dan berbatu. Manakah yang kita pilih, melapisi setiap jalan itu dengan permadani berbulu agar kita tak pernah merasakan sakit, atau melapisi hati kita dengan kulit pelapis, agar kita dapat bertahan melalui jalan-jalan itu?
Wisdom of the day
Allah memberikita satu lidah, akan tetapi memberikita dua telinga, agar supaya kita mampu dua kali lebih banyak mendengar dari pada berbicara.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar